Pendidikan.... Suatu proses untuk mencari arah hidup...

Jumat, 12 April 2013

Manajemen Kepegawaian serta Manajemen Sarana dan Prasarana Sekolah

MANAJEMEN KEPEGAWAIAN
SERTA MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA SEKOLAH



MANAJEMEN KEPEGAWAIAN

Pengertian
Yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan terhadap pengadaan, pengembangan, pemberian kompetensi, pengintegrasian, dan pemeliharaan pegawai untuk menunjang tujuan-tujuan organisasi seefektif dan seefisien mungkin.


Tujuan

1.      Memanfaatkan secara optimal sumber tenaga pegawai dalam organisasi dengan penempatan pegawai yang layak dan menjamin kerja yang efektif.
2.      Setiap pegawai terdorong untuk memberikan sumbangan yang terbaik bagi efektifnya pelaksanaan pekerjaan.
Fungsi
1.      Pengadaan: memperoleh jumlah dan jenis yang tepat untuk mencapai tujuan organisasi
2.      Pengembangan: meningkatkan ketrampilan lewat latihan (training) yang diperlukan agar dapat menjalankan tugas dengan baik.
3.      Kompensasi: Pemberian penghargaan yang adil dan layak terhadap karyawan sesuai dengan sumbangan mereka untuk mencapai tujuan organisasi
4.      Integrasi: menyesuaiakan keinginan para karyawan dengan keinginan organisasi dan masyarakat
5.      Pemeliharaan: mempertahankan dan meningkatkan kondisi yang telah ada.
Metode memilih tenaga kerja

1.      Wawancara pendahuluan
2.      Pengisian Formulir pendaftaran
3.      Memeriksa referensi  tentang karakter, pekerjaan, dan sekolah
4.      Wawancara dengan diskusi, menjelaskan persoalan, efektivitas berbicara
5.      Persetujuan atasan langsung
6.      Pemeriksaan kesehata
7.      Induksi atau orientasi berarti pegawai sudah diterima, pengenalan dan penyesuaian pegawai baru dengan lembaga

Pengembangan Pegawai

1.      Latihan (skill)
Memperbaiki kemampuan dengan penguasaan ketrampilan dan teknik pelaksanaan kerja tertentu dalam kurun waktu yang relatif singkat
2.      Pendidikan (education)
Meningkatkan pengetahuan umum seseorang termasuk di dalamnya peningkatan penguasaan teoritis, konseptual, dan moral dengan jangka waktu relatif panjang.
3.      Pengembangan (development)
eningkatkan kemampuan teknis, teoritis, konseptual dan moral pegawai harus sesuai dengan kebutuhan pekerjaan baik melalui pelatihan maupun pendidikan
Pembinaan ketenagaan sekolah
1.      Penyadaran akan kedudukan
Yaitu sebagai pendidik, pengajarm dan orangtua
2.      Penyadaran akan kewajibannya, yaitu
-          Setia dan taat pada pancasila, UUD 45, negara, dan pemerintah
-          Menaati peraturan perundangan yang berlaku dan melaksanakan tugas kedinasan yang dipercayakannya dengan sepenuh pengabdian, kesadaram, dan tanggung jawab.
3.      Pelayanan akan hak-haknya
Memperoleh gaji yang layak, mendapat cuti, perawatan saat kecelakaan dalam menjalankan tugasnya
4.      Pembinaan  profesional
Kegiatan yang meningkatkan kemampuan guru dalam proses belajar mengajar
5.      Kesejahteraan
Tabungan asuransi sosial, asuransi kesehatan, tunjangan jabatan, perpanjangan batas usia pensiunan, kesempatan menjadi guru teladan, kenaikan pangkat, koperasi, arisan, dan rekreasi.




MANAJEMEN SARANA DAN PRASARANA

Pengertian
Yaitu seluruh proses kegiatan yang direncanakan dan diusahakan secara sengaja dan bersungguh-sungguh serta pembinaan secara kontinu terhadap benda-benda pendidikan, agar senantiasa siap pakai dalam proses belajar mengajar

Sarana Sekolah:
semua peralatan serta perlengkapan yang langsung digunakan dalam proses pendidikan di sekolah
Prasarana Sekolah:
Semua komponen yang secara tidak langsung menunjang jalannya proses belajar mengajar atau pendidikan di sekolah

Prinsip-prinsip
Komponen  sarana dan prasarana yang perlu diperhatikan:
1.      Sekolah memiliki gedung sendiri atau tidak
2.      Sekolah menggunakan gedung bersama sekolah lain atau tidak
3.      Ruangan-ruangan yang diperlukan cukup, sedang, atau kurang
4.      Pendidikan berlangsung pagi, siang, atau malam
5.      Air dan penerangan tersedia cukup atau tidak
6.      Halamn cukup, sedang, atau tidak ada

Tujuan
Memberikan pelayanan secara profesional di bidang pendidikan dalam rangka terselenggaranya proses pendidikan secara efektif dan efisien

Pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah
Tujuan:
Agar kekayaan yang besar nilainya itu memperoleh pengamanan yang baik. Pengamanan itu hhendaknya secara menyeluruh yaitu pengamanan perencanaan, pengadaan, pendayagunaan, dan penghapusan.




Pengelolaan keuangan sekolah

Cakupannya:
1.      Dari kas negara
2.      Diperhitungkan antar bagian anggaran
3.      Dibukukan pada rekening yang ditetapkan oleh menteri keuangan
4.      Diterima atau dikeluarkan oleh perwakilan RI di Luar Negeri

Prinsip:
Hemat, tidak mewah, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan

Sumber Keuangan Sekolah:
1.      Bantuan dari masyarakat, contohnya: alumni dan tokoh masyarakat
2.      Bantuan dari keluarga, contohnya: wali murid
3.      Bantuan dari pemerintah, contohnya: anggaran belanja rutin, anggaran belanja pembangunan



DAFTAR PUSTAKA

Mulyono. 2008. Manajemen Administrasi dan Organisasi Pendidikan. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Tim Dosen Jurusan AP. 1988. Manajemen Pendidikan. Malang: FIP IKIP Malang.
Wijono. 1989. Administrasi dan Supervisi Pendidikan. Jakarta: DEPDIKBUD.

Tidak ada komentar: